Cara merawat baterai laptop agar tahan lama - Laptop merupakan sebuah perangkat yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Bagi sebagian orang, laptop merupakan sebuah nyawa penting dalam hidup mereka sehingga mereka dengan seksama memperhatikan kondisi dan kesehatan laptopnya termasuk yaitu kondisi baterai laptop mereka agar tahan lama.
Sebenarnya baterai laptop memiliki umur sendiri-sendiri yang telah ditentukan berdasarkan frekuensi pengecasan yang dilakukan. Anda mungkin bisa memperlambat penurunan kemampuan baterai laptop ini namun anda tidak akan bisa menghentikan prosesnya. Meskipun banyak aplikasi yang menawarkan untuk mengurangi frekuensi pemakaian baterai laptop (baca : software yang wajib di dalam laptop) namun tetap saja kondisi baterai laptop dipengaruhi oleh frekuensi pemakan dan suhu baterai.
"Ketika terhubung dengan power listrik, baterai laptop sebaiknya dipasang atau dilepas ?"
Pertanyaan di atas mungkin banyak ditanyakan oleh para pemilik laptop. Sebelum dibahas lebih lanjut anda perlu mengetahui bahwa kekuatan baterai laptop dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu suhu dan siklus life Cycle.
Suhu rendah jelas akan memperlambat proses discharge (kehilangan daya ketika dipakai tanpa dihubungkan ke power listrik) dan proses penuaan dari elemen di dalam baterai. Namun jika suhu terlalu tinggi akan membuat usia baterai semakin pendek.
Mengenai life Cycle, baterai Lithium-ion yang digunakan di dalam notebook dirancang untuk dapat digunakan sekitar 300-800 kali siklus charge/recharge. Siklus ini beberapa di antaranya telah digunakan ketika anda membiarkan baterai terpasang ketika notebook menggunakan daya power listrik. Jadi bisa dikatakan bahwa ketika laptop sedang menggunakan daya power listrik sebaiknya baterai dilepas dan disimpan di tempat yang kering dan sejuk. Hal ini akan melindungi beberapa siklus tadi.
Nah untuk kelebihan dan kelemahannya adalah sebagai berikut :
* Anda melepas baterai ketika laptop terhubung dengan power listrik "
Kelebihan :
- Melindungi siklus isi ulang
- Membiarkan baterai pada suhu rendah, sehingga memperlambat proses penuaan
Kekurangan :
- Kehilangan fungsi backup dari baterai ketika power listrik mati
- Data bisa hilang bahkan rusak jika tanpa backup power dari baterai
- Perlu UPS (uninterruptible power supply) untuk menggantikan fungsi backup
- Merusak kunci penahan baterai karena sering bongkar pasang baterai
* Anda membiarkan baterai terpasang
Kelebihan :
- Baterai berfungsi sebagai cadangan jika listrik tiba-tiba mati
- Lebih mudah dan efisien untuk dibawa
- Laptop terbaru sudah menggunakan sistem auto cut, yaitu ketika pengisian baterai sudah
mencapai 95% maka pengisian akan berhenti dengan sendirinya (silahkan cek laptop anda
terlebih dahulu
Kekurangan :
- Suhu baterai meningkan dan mengakibatkan lebih cepat menurun
kemampuannya
- Kehilangan sebagian siklus isi ulang
Intinya adalah ketika anda sedang menghubungkan power listrik ke laptop anda tetapi dalam kondisi baterai terpasang, maka baterai laptop akan terkena resiko penurunan daya yang sebanarnya itu sendiri tidak dapat dicegah. Tetapi jika anda melepas baterai laptop tadi ketika sedang dihubungkan ke power listrik laptop anda lah yang beresiko (crash) jika tidak menggunakan UPS.
Jadi semuanya saya serahkan kepada anda, lebih memilih Baterai Laptop atau Laptop itu sendiri :p
Oke kita lanjutkan cara merawat baterai laptop agar tahan lama.
Berikut ini adalah cara merawat baterai laptop agar tahan lama :
- Lakukan pengisian penuh pada baterai laptop baru anda dan biarkan beberapa jam setelah terisi penuh (jangan langsung dipakai)
- Jika baterai tidak digunakan maka simpanlah baterai pada suhu yang dingin dan kering. Sebelum baterai dilepas lebih baik baterai sudah terisi penuh. Jangan didiamkan terlalu lama karena kapasitasnya akan turun 1% perhari.
- Jika kapasitas sudah mendekati 10% (critical point) lebih baik anda langsung lakukan pengisian. Jangan menunggu hingga laptop itu mati.
- Aturlah power baterai di windows anda pada fitur yang bernama power options. Aturlah daya konsumsi laptop. Caranya : Star > Control Panel > double klik icon power options. Maka akan muncul kotak dialog dengan nama Power Options Properties. Pilihlah 'Max Battery' untuk lebih mengawetkan baterai anda.
- Kurangi brightness karena LCD akan memakan daya baterai anda.
- Gunakan screen saver 'blank'
- Bershihkan kontak metal baterai anda setiap beberapa bulan sekali dengan kain yang dibasahi dengan alkohol.
- Gunakan charger bawaan dari laptop itu sendiri
Demikian artikel tentang cara merawat baterai laptop agar tahan lama. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.
Terima Kasih.
Cara Merawat Baterai Laptop Agar Tahan Lama
Reviewed by Alfin Fauzan
on
10:43 AM
Rating:
No comments: